Jumat, 21 Februari 2014

Browse Manual » Wiring » » » » » » » Nasehat Bijak Hak Muslim Atas Saudaranya

Nasehat Bijak Hak Muslim Atas Saudaranya


Kita adalah saudara. Berbagai persoalan yg dapat menimbulkan segala macam gesekan dan salah paham sehingga menjadi pertengkaran antar sesama umat muslim (saudara) yang sangat dibenci Allah. Sebab yang paling berat sekali untuk menyalakan api kedengkian dalam hati sesama saudara, ialah dengan menimbulkan pertengkaran dan perbantahan. Kedua-dua sifat ini merupakan punca utama kepada permusuhan dan putus perhubungan. Bukanlah berputus hubungan itu mula-mulanya berlaku dengan timbulnya pendapat-pendapat yang berbeda-beda, kemudian dengan kata-kata yang tidak senang didengar oleh telinga, kemudian dengan beradu kekuatan atau berpukul-pukulan.

Berikut ini adalah Nasehat Bijak Hak Muslim Atas Saudaranya

~ Jika tidak mampu memberi manfaat untuknya, jangan pernah mencelakakannya
~ Jika tidak mampu membahagiakannya, jangan membuatnya bersedih, 

~ Jika tidak mampu memujinya karena kemuliaan akhlaknya, jangan pernah mencela dengan mempergunjingnya.

~ Apabila engkau menjumpainya engkau berikan salam kepadanya.

~ Apabila iamengundangmu engkau memperkenankan undangannya.

~ Apabila ia meminta nasehat, engkau menasehatinya.

~ Apabila ia bersin dan memuji Allah, hendaklah engkau mentasymitkannya (berdoa untuknya).

~ Apabila ia sakit hendaklah engkau menjenguknya

~ Tidak halal bagi seorang muslim untuk menjauhi saudaranya melebihi tiga hari dan yang paling dari 

~ Seorang mukmin terhadap mukmin yang lainnya seperti bangunan yang saling mengokohkan satu dengan yang lain.” (HR. Bukhari – Muslim).

~ Janganlah sebagian diantara kalian membeli atas pembelian sebagian yang lain.” (Muttafaqun ‘alaih)


~ Sesungguhnya orang-orang mukmin itu bersaudara, karena itu damaikanlah antara kedua saudaramu (yang berselisih) dan bertakwalah kepada Allah agar kamu mendapat rahmat.”(QS.al-Hujuraat:10)

~ Perumpamaan mukmin dalam hal saling mencintai dan berkasih sayang adalah ibarat satu satu tubuh, apabila satu organnya merasa sakit, maka seluruh tubuhnya turut merasakan hal yang sama, sulit tidur dan merasakan demam.” (HR. Muslim)

~ Dan berpegang teguhlah kamu semuanya pada tali (agama) Allah, dan janganlah kamu bercerai-berai, dan ingatlah nikmat Allah kepadamu ketika kamu dahulu (masa jahiliyah) bermusuhan, lalu Allah mempersatukan hatimu, sehingga dengan karunia-Nya kamu menjadi bersaudara…” (QS. Ali Imran: 103).

~ Barangsiapa menghilangkan kesusahan seorang muslim, niscaya Allah akan menghilangkan satu kesusahannya di hari Kiamat. Barangsiapa menutup aib seorang muslim, niscaya Allah akan menutup aibnya di Hari Kiamat. Allah selalu menolong seorang hamba selama dia menolong saudaranya.” (HR. Muslim)

~ Tidaklah seseorang melihat aib saudaranya lalu dia menutupinya, kecuali dia akan masuk surga.” (HR. Thabrani).

~ Tidak halal bagi seorang muslim tidak bertegur sapa dengan saudaranya lebih dari tiga hari tiga malam, yaitu mereka bertemu, lalu yang ini berpaling dan yang itu berpaling. Tetapi, orang yang paling baik adalah yang paling dahulu memberi salam.” (HR. Muslim).

~ Hak muslim terhadap sesamanya ada enam, Rasulullah ditanya,”Apa saja itu, ya Rasulullah? Beliau menjaw, 
- Apabila kamu bertemu dengannya ucapkanlah salam, 
- apabila dia mengundangmu penuhilah undangan tersebut, 
- apabila dia meminta nasihat, berikanlah, 
- apabila dia bersin lalu mengucapkan hamdalah jawablah, 
- apabila dia sakit jenguklah, 
- dan apabila dia meninggal dunia, antarkanlah.” (HR. Muslim).

~ Tiada dua orang muslim yang saling berjumpa lalu berjabat tangan, melainkan diampuni dosa keduanya sebelum mereka berpisah.” (HR. Abu Dawud dan dishahihkan oleh Albani)

~ Seorang muslim adalah saudara bagi seorang muslim lainya, tidak boleh menganiayanya dan menyerahkannya (kepada musuh). 

~ Barangsiapa membantu kebutuhan saudaranya, Allah akan membantu kebutuhannya. 

~ Barangsiapa membebaskan kesukaran seorang muslim, Allah akan membebaskan darinya satu kesukaran dari antara kesukaran-kesukaran pada hari kiamat. 

~ Dan barangsiapa menutupi (cacat)nya akan ditutup aibnya kelak di hari kiamat.” (HR. Bukhari-Muslim).

~ Ada tiga hal yang jika dimiliki seseorang, ia akan mendapatkan pemeliharaan Allah, dan akan dipenuhi dengan rahmat-Nya, dan Allah akan senantiasa memasukkannya ke dalam lingkungan hamba-hamba yang mendapat cinta-Nya, yaitu: 

- seseorang yang selalu bersyukur ketika Allah memberi nikmat, 
- seseorang yang mampu (meluapkan amarahnya) tetapi dia memberi maaf atas kesalahan orang, 
- dan seseorang yang apabila marah, dia menghentikan amarahnya.” (HR. Hakim)

~ Akhlak penghuni dunia dan akhirat yang paling utama? Yaitu, 
- menyambung silaturahim terhadap orang yang memutuskan hubungan denganmu, 
- memberi orang yang menahan pemberiannya kepadamu, 
- dan memaafkan orang yang pernah menganiayamu.” (HR. Hakim).

~ Orang kuat bukanlah yang dapat mengalahkan musuh, namun orang yang kuat adalah orang yang dapat mengendalikan dirinya ketika marah.” (HR. Bukhari-Muslim).

~ Barangsiapa yang menyembunyikan kemarahan, padahal dia mampu melakukannya, Allah akan menyerunya dihadapan para pemimpin makhluk, sehingga Dia memilihkan bidadari untuknya, lalu menikahkan dengannya sesuai dengan kehendaknya.” (HR. Abu Dawud dan Tirmidzi)

~ Orang yang paling dibenci Allah adalah orang yang paling keras dalam pertengkaran.” (HR. Bukhari).

~ Jika seseorang mendoakan saudaranya tanpa sepengetahuannya, malaikat berkata, ‘Engkau juga mendapatkannya.” (HR. Muslim)

~ Mencela seorang muslim adalah kefasikan sedangkan membunuhnya adalah kekufuran.” (Muttafaq ‘alaih)

~ Siapa yang mengacungkan sepotong besi kepada saudaranya, maka malaikat akan melaknatnya, walaupun dia itu saudara sebapak atau seibu.” (HR. Muslim dari Abi Hurairah)

~ Janganlah kamu mencela dirimu sendiri dan janganlah kamu panggil memanggil dengan gelar-gelar yang buruk. Seburuk-buruk panggilan ialah (panggilan) yang buruk sesudah iman dan barang siapa yang tidak bertobat, maka mereka itulah orang-orang yang dzalim.

~ Jauhilah kebanyakan dari prasangka, sesungguhnya sebagian prasangka itu adalah dosa

~ Hai orang-orang yang beriman janganlah suatu kaum mengolok-olok kaum yang lain (karena) boleh jadi mereka (yang diolok-olok) lebih baik dari mereka (yang mengolok-olok) dan jangan pula wanita-wanita (mengolok-olok) wanita-wanita lain (karena) boleh jadi wanita-wanita (yang diperolok-olokkan) lebih baik dari wanita (yang mengolok-olok) 

~ Hai orang-orang yang beriman, dan janganlah kamu mencari-cari kesalahan orang lain dan janganlah sebahagian kamu menggunjing sebahagian yang lain. Sukakah salah seorang di antara kamu memakan daging saudaranya yang sudah mati? Maka tentulah kamu merasa jijik kepadanya. Dan bertakwalah kepada Allah. Sesungguhnya Allah Maha Penerima tobat lagi Maha Penyayang.” (QS. Al-Hujurat: 11-12)

~ Seorang muslim adalah saudara bagi muslim lainnya. Dia tidak boleh mendzaliminya dan menyerahkannya kepada musuh. 

~ Pintu-pintu surga dibuka pada hari Senin dan Kamis. Lalu setiap hamba yang tidak menyekutukan Allah dengan sesuatu akan diampuni, kecuali seorang yang bermusuhan dengan saudaranya. 
Lalu dikatakan: “Tangguhkanlah dua orang ini sehingga keduanya berdamai, tangguhkanlah dua orang ini sehingga keduanya berdamai, tangguhkanlah dua orang ini sehingga keduanya berdamai.” Dalam riwayat lain, “Amal-amal akan dilaporkan pada hari senin dan kamis, maka diampunilah . . .” (HR. Muslim)

~ Dan orang orang yang mengganggu kaum mukminin dan mukminat tanpa adanya sebab yang mereka kerjakan maka sungguh dia telah memikul kedustaan dan dosa yang nyata” ( QS Al Ahzab 58)

~ Apabila ia bersin dan memuji Allah, hendaklah engkau mentasymitkannya (berdoa untuknya).

~ Barangsiapa meninggalkan pertengkaran sedang ia bersalah, akan dibina baginya sebuah rumah di dalam halaman syurga.

~ Dan barangsiapa meninggalkan pertengkaran sedang ia benar (tidak salah), akan dibina baginya sebuah rumah di tempat tertinggi dalam syurga

Tidak ada komentar:

Posting Komentar